BENCHMARKING
Adalah proses pengukuran produk, pelayanan, dan praktek bisnis yang dilakukan secara terus menerus, dengan menggunakan pesaing terkuat atau perusahaan terkemuka sebagai pembanding.
Benchmarking ada 3 macam :
• Internal Benchmarking yaitu membandingkan operasi diantara fungsi-fungsi dalam organisasi itu sendiri.Internal benchmarking dapat juga dikatakan sebagai suatu upaya perbaikan terus-menerus untuk mengidentifikasi praktik bisnis terbaik yang ada di dalam perusahaan.
• Competitive Benchmarking berfungsi untuk memposisikan produk perusahaan terhadap produk pesaing. Competitive Benchmarking ini diterapkan untuk menciptakan atau meningkatkan daya saing serta mampu memperbaiki posisi produk dalam pasar yang kompetitif.
• Fungtional Benchmarking yaitu dengan melakukan investigasi pada perusahaan-perusahaan yang unggul dalam industri yang tidak sejenis.
Benchmarking dari perusahaan.
• XEROX CORP. yaitu proses pengukuran dari produk, pelayanan, dan praktek bisnis yang dilakukan secara terus menerus dengan menggunakan pesaing terkuat atau perusahaan terkemuka sebagai pembanding.
• AT &T yaitu proses pengukuran terus menerus dari operasi bisnis saat ini dan membandingkannya dengan faktor pembanding terbaik, kemudian atas dasar perbandingan tersebut dibuat rencana operasional untuk mencapai hasil terbaik.
Dimensi kualitas produksi menurut DAVID GARVIN (1987)
• Performansi (Performance)
• Features (Keistimewaan)
• Keandalan (Reability)
• Konformasi/Kelangkapan (Conformance)
• Durability (Masa Pakai)
• Service Ability (Kemampuan Pelayanan)
• Estetika (Estetiks)
• Kualitas yang dirasakan (Percieved Quality)
Klasifikasi Kebutuhan
• Kebutuhan yang dinyatakan
• Kebutuhan yang sesungguhnya
• Kebutuhan yang dirasakan
• Kebutuhan kultur
• Kebutuhan yang dapat dilacakke penggunaan yang tidak direncanakan.
QFD (QUALITY FUNGTION DEPLOYMENT)
Adalah suatu proses atau mekanisme terstruktur untuk menentukankebutuhan pelanggan dan menterjemahkan kebutuhan itu kedalam kebutuhan teknis yang relefan, dimana masing-masing area fungsional dalam level organisasi dapat bertindak.
Proses mengetahui harapan (ekspektasi) pelanggan
• Apa karaktristik produk yang diinginkan pelanggan?
Lebih cepat (dimensi waktu)
Lebih murah (dimensi biaya)
Lebih baik (dimensi kualitas)
• Tingkat performansi (Performance)
Dasar : Tingkat performansi minimum yang selalu diasumsikan ada di setiap produk.
Kedua : Pilihan dan Trade Off yang tersedia untuk dipilih oleh pelanggan.
Ketiga : Nilai tambah dari karakteristik dan fitur yang tidak diketahui sebelumnya.
Sabtu, 27 Desember 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar